Dinas PPPA Kota Bima, Gelar Sosialisasi PATBM Tahun 2022
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPP-PA) Kota Bima Melakukan Gelar Sosialisasi Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) Kota Bima di Aula DPP-PA Kota Bima pada Selasa 05 Juni 2022 dini hari tadi.
Dalam pertemuan ini, diikuti Seluruh Kepala Kelurahan di 5 Kecamatan Se-Kota Bima. Pertemuan ini diadakan dalam rangka upaya mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak dilingkungan masing-masing. Mengingat Kota Bima sudah masuk kategori Kota Layak (KLA) melalui tahapan dan telah dinilai lapangan dalam rangka penilaian Kota Layak Anak (KLA).
Kadis DP3A Kota Bima Syahrudin,SH,MM kepada Londa Post mengatakan; Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) ini sendiri merupakan salah satu indikator penilaian Kota Layak Anak (KLA), Sesuai pasal 20 UU 35 tahun 2002 tentang perlindungan anak. Ungkapnya.
Menurut Kadis, Pemerintah Daerah, masyarakat, lingkungan, orang tua berkewajiban dan bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan perlindungan anak, salah satunya upaya Pemkot Bima dalam program perlindungan Anak dan kekerasan perempuan membentuk satu wadah yang ada di Kelurahan yaitu PATBM. Jelas Kadis.
Hal penting yang perlu diketahui publik kata Kadis, bahwa Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) adalah sebuah gerakan dari jaringan kelompok warga pada tingkat masyarakat yang bekerja secara terkoordinasi untuk mencapai tujuan perlindungan anak. Dengan itu, diperlukan daya tanggap dan reaksi cepat masyarakat terhadap persoalan yang timbul dimasyarakat sebagai bentuk upaya pencegahanya. Jelas Kadis Syahrudin.
Ditambahkanya, PATBM merupakan inisiatif masyarakat sebagai ujung tombak untuk melakukan upaya-upaya pencegahan dengan membangun kesadaran masyarakat agar terjadi perubahan pemahaman, sikap dan perilaku yang memberikan perlindungan kepada anak. Sehingga disetiap kota/kabupaten harus memiliki kader PATBM guna mencapai tujuan dari terbentuknya PATBM tersebut. Jelasnya.
Selaku Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DPP-PA) Kota Bima, pihaknya berharap agar tugas dan fungsi kader PATBM menjadi penting dalam rangka pencegahan kekerasan terhadap anak, karena itu merupakan salah satu parameter penilaian Kota Layak Anak (KLA) yaitu menurunnya kekerasan terhadap anak dilingkungan masing-masing atau umumnya di Kota Bima. Harap Kadis Syahrudin.