PERINGKAT KLA KOTA BIMA MENINGKAT MENJADI MADYA DI TAHUN 2022

Jumat malam (23/7/2022) Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) resmi mengumumkan status KLA seluruh Indonesia,termasuk kabupaten dan kota di NTB.Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bima, Syahruddin melalui siara persnya, Sabtu (24/7/2022) mengakui kenaikan status KLA Kota Bima dari Pratama ke Madya telah diumumkan oleh kementerian PPPA tadi malam.Pengumuman status KLA seluruh provinsi dan kabupaten serta Kota seluruh Indonesia oleh kementerian PPPA dilaksanakan Jum'at kemarin secara daring dan luring saat di malam Penganugerahan Apresiasi Provinsi dan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2022. jelas Syahruddin, bahwa malam penganugerahan Apresiasi KLA tahun 2022 sebagai bentuk apresiasi kepada pemerintah Kabupaten/Kota atas komitmennya yang tinggi dalam mewujudkan KLA melalui penerapan 24 indikator, serta telah berhasil mengupayakan berbagai strategi pemenuhan dan perlindungan hak anak melalui KLA. Tujuan penerapan KLA untuk membangun inisiatif pemerintah Kabupaten/Kota untuk lebih responsif terhadap kepentingan anak baik dalam kebijakan, program dan kegiatan pembangunan serta kemitraan dengan lembaga non pemerintah di bidang pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak. Evaluasi dilakukan untuk mengukur capaian kinerja pelaksanaan 24 indikator yang telah ditetapkan, yang selanjutnya diberikan dalam 5 kategori yakni pratama, madya, nindya, utama dan KLA. Dalam malam penganugerahan tersebut Kota Bima meraih penghargaan sebagai Kota Layak Anak dengan Kategori Madya. Atas prestasi tersebut Wali kota Bima menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berupaya keras memenuhi apa yang seharusnya dipenuhi dari 24 indikator tersebut, khususnya kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bima. "Teruslah bekerja dan bergerak, menghadirkan Kota Bima sebagai Kota Layak Anak. Atas kerja keras yang telah dilaksanakan kami sampaikan terima kasih," ucap Wali Kota Bima dikutipnya. Hadir pula dalam acara tersebut Ketua KPAI dr. susanto, Staf Khusus Kepresidenan, Ketua Gugus Tugas KLA Nasional, Provinsi, Kabupaten Kota, Perwakilan Kementerian dan Lembaga, beserta organisasi pemerhati anak.